Mahasiswa menjadi bagian dari sumber daya manusia yang dapat menjadi tulang
punggung pembangunan melalui kemandirian ekonomi bangsa. Mahasiswa juga
merupakan bagian dari generasi millienial Indonesia. Berdasarkan panduan Merdeka
Belajar – Kampus Merdeka 2020 (Kemendikbud, 2020) yang mengutip riset dari IDN
Research Institute tahun 2019, 69,1% millennial di Indonesia memiliki minat untuk
berwirausaha. Minat dan potensi wirausaha generasi milenial yang besar ini perlu
didukung dan difasilitasi melalui tata kelola pendidikan tinggi yang mendukung program
kewirausahaan mahasiswa di perguruan tinggi.
Pentingnya program mahasiswa berwirausaha di perguruan tinggi telah disadari oleh
pemerintah dan diwujudkan melalui Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka yang
mendorong pengembangan minat wirausaha mahasiswa dengan program kegiatan
belajar yang sesuai. Perlu program dan aksi lebih lanjut agar kebijakan tersebut dapat
diimplementasikan sebagai bagian dari kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi.
Tujuan program kegiatan wirausaha bagi mahasiswa antara lain:
1. Memberikan bantuan kepada mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha untuk
mengembangkan usahanya lebih dini dan terbimbing.
2. Menangani permasalahan pengangguran yang menghasilkan pengangguran
intelektual dari kalangan sarjana.
Sebagai bagian dari upaya implementasi kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka
dalam wirausaha mahasiswa, maka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, melalui
Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi akan
melaksanakan Program Kewirausahaan Kampus Merdeka tahun 2020 yang merupakan
bagian dari program Kemendikbud untuk memperkuat ekonomi nasional dan mendukung
percepatan ekonomi digital menuju revolusi industri 4.0.
Program Kewirausahaan Kampus Merdeka tahun 2020 didesain berdasarkan framework
dari proses program wirausaha Merdeka Belajar – Kampus Merdeka. Mahasiswa akan
mengikuti kegiatan peningkatan kompetensi kewirausahaan, menyusun proposal
wirausaha, menjalankan kegiatan wirausaha di bawah bimbingan dosen pembimbing atau
mentor kewirausahaan dan dievaluasi di akhir program. Proses pembelajaran
berwirausaha ini diharapkan dapat menjadi blended learning kewirausahaan yang dapat
dikonversi dalam satuan SKS pembelajaran di perguruan tinggi.
Kegiatan pertama dalam Program Kewirausahaan Kampus Merdeka 2020 adalah
Workshop Kewirausahaan yang akan diadakan 7 sesi dan bertujuan untuk peningkatan
kapasitas berwirausaha mahasiswa Indonesia dalam menjalankan dan mengembangkan
bisnis. Selanjutnya kegiatan kedua adalah pelaksanaan Kegiatan Bisnis Manajemen
Mahasiswa Indonesia yang menekankan pada pendanaan pengembangan bisnis
mahasiswa dan Akselerasi Startup Mahasiswa Indonesia yang memberikan skema
akselerasi bagi mahasiswa yang memiliki bisnis startup digital. Kedua kegiatan ini berjalan
simultan dan berbarengan.
KBMI 2020 – Halaman 2
Guna terwujudnya tujuan dari Program Kewirausahaan Kampus Merdeka 2020, maka
dalam prosesnya diberikan pula pendampingan melekat oleh praktisi / pengusaha sebagai
mentor dan dosen pendamping yang memposisikan diri sebagai coach bisnis. Diharapkan
semua progres dilaporkan secara berkala dengan form bimbingan bagi mentor. Sebagai
puncak dari kegiatan Kewirausahaan Kampus Merdeka 2020 akan dilaksanakan Startup
Summit dan Pameran atau Ekspo Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia 2020.